Kayaknya udah lama banget aku nggak
urus blog semata wayangku ini. Terakhir banget aku posting sekitar 3 bulan yang
lalu. Waktu berjalan begitu cepat bukan? Dan itu berlalu tanpa hadirnya
seseorang yang bisa aku anggap berarti mengisi hari-hariku. Aku mulai sok sibuk
dengan hal yang sebenernya emang bikin sibuk, haha. Ya, alasannya ada dua yaitu
yang pertama sibuk dengan tugas kuliah sehingga tidak ada ruang memunculkan
inspirasi untuk dituangkan dalam gores tinta. Atau yang kedua karena sebuah
kekosongan dalam kebisingan.
Alasan pertama memang murni sebuah
alasan yang biasa dijadikan alasan untuk tidak menyempatkan diri menulis, tapi
alasan kedua sepertinya sedikit membuat leherku tercekik. Aku menikmati
kebersamaan dengan teman-teman kuliahku. Bercanda penuh gelak tawa. Sayangnya belum
ada yang benar-benar bisa menutup ruang kosong yang terasing di sudut keramaian
itu.
Aku tidak bisa terlalu banyak
berharap, karena aku tau harapan sering kali tidak sesuai dengan kenyataan yang
Tuhan ukirkan dalam hidup ini. Aku mencari, tapi aku tidak bisa memaksa untuk
mendapatkan perasaan seseorang karena yang aku butuhkan bukan status melainkan
sebuah ketulusan untuk jadi lebih dekat dan mengerti satu sama lain. Aku menanti,
tapi yang aku harap datang tidak juga aku temui. Aku berharap kamu mencari dan
menantiku, tapi aku kesulitan menampakkan siapa diriku. Aku masih sering
menganggap diriku belum pantas memberi sambutan hangat ketika kamu berniat untuk
menarikku keluar dari sebuah kotak kosong dan menyelamatkanku dari riuhnya
gemuruh sepi.
Aku tidak tau pasti apa yang harus
aku lakukan sekarang. Tetap menjalani hari-hariku dengan membawa sebingkai
kekosongan hati kah? Aku yakin kamu merasakan hal yang sama, tapi aku berjanji
untuk sesorang yang tulus berbagi rasa, aku akan tetap menyimpannya
rapat-rapat. Aku berharap kamu orang yang pertama kali membukanya, mengalirkan
deru hangat kepada dingin yang membekukan suhu ruangan kosong yang telah lama
ku simpan :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar